Mengantisipasi Lonjakan Data
29 Desember 2012, 09:02:01 Dilihat: 285x

Berbeda dengan Lebaran, tingginya peningkatan traffic telekomunikasi pada momen Natal dan Tahun Baru seperti tahun ini terjadi pada titik-titik tertentu yang menjadi konsentrasi berkumpulnya massa.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief di Jakarta,Kamis (20/12). ”Saat Lebaran kita melihat perubahan traffic originasi dari kotakota besar ke daerah destinasi wisata. Traffic cenderung bergerak, jadi fokus kami adalah mengamankan kawasan sepanjang Pantura dan Jawa,”ujar dia.
Sebaliknya pada Natal dan Tahun Baru,menurut Abdus,stres atau pressure terjadi pada lokasi seperti mal atau landmark tertentu. ”Tantangannya adalah menjaga agar coverage bisa memenuhi semua tempat,”kata Abdus lagi. Selain meningkatkan kapasitas lalu lintas suara dan SMS,traffic komunikasi data adalah fokus utama Telkomsel yang memiliki lebih dari 52 juta pengguna data di jaringannya.
Kenaikan traffic data tahun ini diprediksi meningkat hingga 82% dibanding tahun lalu,mengalir ke lebih dari 323 hotspot yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo Gatot S Dewa Broto mengatakan, penyediaan jaringan broadband berkualitas tak kalah penting dari SMS ataupun suara.Dia mencontohkan pada Lebaran 2012 lalu di kawasan Nagrek sangat sulit mendapatkan koneksi data yang baik. ”Ketika saya ingin mengunggah foto ke sosial media,buffering-nya sangat buruk,”ujar Gatot.
Padahal, menurut dia,saat ini orang tidak terlalu risau dengan kemacetan karena memiliki ”pelarian”ke sosial media,seperti Twitter dan Facebook.”Tidak heran,bandwith yang dikonsumsi pengguna begitu luar biasa,”kata dia. Strategi Telkomsel untuk memastikan ketersediaan jaringan broadband berkualitas adalah melalui penambahan mobile BTS yang disebut compact mobile base transceiver (Combat).
Jumlahnya ada 18 unit dan dipasang pada titiktitik lokasi keramaian publik, seperti bandara internasional, hotel,mal,kawasan bisnis,gedung perkantoran,dan lokasi-lokasi lainnya. Fungsi Combat adalah memperluas coverage serta kapasitas traffic komunikasi untuk mencapai high performance network,yakni jaringan yang memberikan ketersediaan sinyal kuat dan luas serta kapasitas memadai.”Intinya adalah coverage,kualitas, kapabilitas,dan kapasitas,” ungkap Abdus.
Peningkatan layanan broadband terus dilakukan oleh para operator seluler,termasuk Telkomsel.Tahun ini mereka mengklaim mampu menghadirkan 200 kota broadband dengan kecepatan internet setidaknya 512 kbps. Jumlah base transceiver station (BTS) mereka hingga saat ini mencapai lebih dari 54.000 unit,termasuk di antaranya 15.000 node B (BTS 3G) yang tersebar dari Sumatera hingga wilayah timur Indonesia.
Direktur Network Telkomsel Abdus Somad Arief menargetkan,pada 2013 nanti kota broadband Telkomsel ditargetkan bertambah menjadi 280–300 kota dan mencapai 470 kota broadband pada 2015 mendatang yang 70% di antaranya sudah 3G.
Sumber : seputar-indonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.